Suasana Halte transit TransMusi Polda sore ini padat sekali, terutama jurusan Sako. ya... termasuk diriku juga adalah calon penumpang TM jurusan tersebut.
bawaanku berat sekali, bukan isi tas ranselku, tapi isi kepalaku.... huffff.
setelah menunggu lebih dari 15 menit, dari simpang empat Polda akhirnya muncul juga TM yang dinantikan, dan mulai deh suasana penghuni di dalam halte yang memang sudah padat sekarang jadi tambah ribet banget seperti penduduk yang bergegas ingin mengungsi karena datang tsunami.
"sabar dulu bu'... gantian dulu, penumpang yang di dalam bus dulu yang keluar sudah itu penumpang yg di halte baru boleh masuk, itu kasih jalan dulu.." kata kondektur TM kepada para calon penumpang yang sedari tadi sudah menunggu di Halte kini benar-benar sudah tak sabar lagi ingin menikmati sejuknya TM.
"oyyy, dek kami nih lah tepanggang nah di halte nih, lamo nian datangnyo!" seorang Ibu bertubuh gemuk langsung saja menepis tubuh kondektur dan langsung masuk ke dalam TM, tentu saja aksi nya diikuti juga oleh para calon penumpang lain yang merasa senasib dengan ibu tadi, sedang kondektur TM hanya bisa pasrah dan tetap berusaha memberikan jalan bagi penumpang di dalam TM untuk keluar. alhasil jalur penumpang yang masuk dan keluar TM gak karuan.
kulihat yang tersisa hanya satu bangku yang letaknya di barisan belakang, segera kutuju bangku itu. Alhamdulillah, terimakasih ya Allah, lumayan sejuk nih.
"hai anak Pak RT..." suara sapaan itu datang dari arah sebelah kanan tempat dudukku.
"hai juga anak Pak Wakil RT..." Ternyata yang duduk disebelahku persis di dekat jendela TM adalah Arif, tetangga dekatku. tertawa khas pak wakil RT ku dengar jelas dari suaranya.
"tadi aku mampir ke masjid agung, nih jadwal sholat bulan Sya'ban. gak usah ceban ini gratis!"
"oh, iya sudah masuk bulan Sya'ban sekarang ya" jawabku sambil menyambut selembar kertas yang Arif berikan padaku.
"yaeelaah neng, kemarin 1 Sya'ban hari ini 2 Sya'ban!"
:) aku jadi tersenyum sendiri setelah membaca jadwal sholat itu, iya ya. hari ini tanggal 2 Sya'ban, gumamku.
Ya Allah terimakasih, aku masih bisa merasakan bulan Sya'ban tahun ini. berarti tidak sampai satu bulan lagi sudah masuk bulan Ramadhan. Rindu Ramadhan....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar